Minggu, 09 Juli 2017

Cara Mudah Konfigurasi IP Address Di Linux

Untuk terhubung pada suatu jaringan diperlukan penomoran dari Internet Protocol yang ada pada PC tersebut. Teknik penomoran IP ada 2 yaitu manual dan otomatis (DHCP). Pada suatu jaringan diperlukan IP dan netmask, contoh:
192.168.0.1/255.255.255.0
192.168.0.1 adalah penomoran IP, sedangkan 255.255.255.0 adalah netmask dari jaringan tersebut. IP memiliki beberapa class yang terbagi menurut jumlah IP tersebut. Class yang ada antara lain :

A. 10.x.x.x dengan netmask 255.0.0.0
B. 172.16.x.x s/d 172.31.x.x dengan netmask 255.255.0.0 
C. 192.168.0.x s/d 192.168.255.x dengan netmask 255.255.255.0

Untuk D dan E tidak digunakan, karena diperuntukan untuk penelitian. 

Meng-Konfigurasi IP Di Linux

1.Gunakan Perintah “ ifconfig
Dengan menggunakan perintah ifconfig, root dapat mengganti setting IP untuk jaringan. Contoh :


2. Untuk mengganti IP dapat dilakukan dengan cara: # ifconfig eth0 192.168.0.1 netmask 255.255.255.0

Dengan menyimpan konfigurasi jaringan :  
Pada Debian GNU/Linux, file konfigurasi jaringan terdapat pada nano/etc/network/interfaces, dapat dilakukan dengan menggunakan editor vim, nano, atau mcedit.

# nano /etc/network/interfaces

pada file tersebut ketikkan syntax berikut:

auto lo
iface lo inet loopback
auto eth0
iface eth0 inet static
address 10.252.108.143
netmask 255.255.255.0
kemudian jalankan perintah “/etc/init.d/networking restart”
NB : Apabila ingin menggunakan DHCP ganti “iface eth0 inet static” menjadi “iface eth0 inet dhcp"

TAG = Linux,Debian,VMWare,VirtualBox,Tutorial,Cara KonfigurasiIPLinux,Cara Ganti IPDilinux,KonfigurasiIP,Configrurasi,IPLinux,Debian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar